Linkarfakta.com,Pekanbaru - Di tahun 2020, Dinas Ketahanan Pangan (Disketapang) Kota Pekanbaru akan membuat masterplan ketahanan pangan. Di masterplan nantinya, dapat di petakan berapa luas lahan kosong yang dapat dimanfaatkan oleh masyarakat atau kelompok tani, terutama petani yang berada di bawah binaan Disketapang.
Rencana pembuatan masterplan disampaikan Kepala Disketapang Kota Pekanbaru, Alek Kurniawan kepada media, Selasa (1/9/2020).
Dikatakan Alek Kurniawan, lahan kosong yang belum tergarap maksimal berada di wilayah kecamatan pinggiran, diantaranya di Kecamatan Rumbai ataupun Kecamatan Tenayan Raya.
"Di program 2020 ini kita berencana membuat master plan ketahanan pangan. Nanti di masterplan itu bisa terpetakan berapa luas lahan kosong, lahan yang tidak produktif di Kota Pekanbaru. Potensinya memang sangat luar biasa, terutama di kecamatan pinggiran seperti Rumbai, Rumbai Pesisir, Tenayan Raya, sebagian Tampan, Marpoyan Damai, itu masih banyak. Ditengah kota itu yang kita dorong lahan pekarangan," terang Alek Kurniawan.
Dalam memasarkan hasil pangan yang berasal dari lahan kosong dikelola masyarakat, Disketapang miliki outlet.
"Produksi hingga ke pemasaran akan kita bantu. Makanya kita punya outlet dan pemerintah juga punya BUMD PT Sarana Pangan Madani, yang insyaAllah dalam waktu dekat kita akan perdakan SPM tersebut. Sehingga secara regulasi lebih kuat," ujarnya.(LF3)