Internasional

Ada Pantai Cantik yang Tersembunyi di Nusa Penida, Bali

news-details
Internasional
Pantai Atuh, Bali.(Int)

Linkarfakta.com,Klungkung - Nusa Penida, Bali memang dikenal dengan pantai-pantai cantiknya. Salah satunya Pantai Atuh, pantai yang butuh perjuangan untuk menggapainya. Penasaran?

Bila ada yang menanyakan pantai cantik di Nusa Penida, Bali pasti kamu akan menjawab Pantai Kelingking, Broken Beach, ataupun Crystal Bay. Semua pantai itu ada di bagian barat Nusa Penida lho.

Namun ada pantai lain yang tak kalah cantik di bagian timur Nusa Penida. Namanya Pantai Atuh, pantai cantik yang diapit dua tebing tinggi.

Baru-baru ini detikTravel berkunjung ke Bali atas undangan Pegipegi dalam mewujudkan campaign 'Jelajahi Indonesiamu'. Kami pun menyeberang ke Nusa Penida dan singgah ke Pantai Atuh.

Kami menyeberang dari Pantai Sanur ke Dermaga Banjar Nyuh di Nusa Penida selama 45 menit. Setelah itu perjalanan dilanjutkan dengan menggunakan mobil. Traveler yang ingin berkunjung juga bisa menggunakan motor menuju tempat ini.

Pantai Atuh tidak jauh dari lokasi Raja Lima, mereka hanya dipisahkan oleh tebing tinggi saja. Dari dermaga, kira-kira 75 menit perjalanan menggunakan mobil ataupun motor dengan rute jalan berkelok-kelok. Harus hati-hati berkendara ke sini.

Untuk masuk ke kawasan pantai, traveler hanya perlu membayar Rp 5.000 saja. Kemudian berjalan kaki sekitar 10 menit menuju tepi tebing arah Pantai Atuh.

Perlu traveler ketahui, saat menuju ke Pantai Atuh traveler bisa juga singgah ke Diamond Beach. Dengan membayar Ro 5.000 traveler bisa menikmati dua pantai cantik Nusa Penida. Dua pantai cantik ini hanya dipisahkan tebing saja.

Pantai Atuh diapit oleh dua tebing tinggi. Pantainya tidak lah panjang, namun sangat indah dan berair jernih bak kristal.

Menuju ke pantai traveler harus menuruni anak tangga yang cukup curam nan meliuk-liuk. Namun perjuangan traveler akan terobati dengan pemandangan yang disajikan oleh Pantai Atuh dari ketinggian. Cantik euy!

Sesampainya di bawah, hamparan pasir putih nan lembut dengan deburan ombak yang lembut ke arah pantai. Memanggil-manggil kaki untuk segera berlari dan berenang di pinggiran pantai.

Walau pantai ini terpencil, namun pengunjungnya cukup ramai. Kebanyakan pengunjung adalah turis asing yang ingin berenang dan berjemur di pantai. Suasana tenang dan angin pantai yang sepoi-sepoi membuat lelah hilang seketika.

Setelah lelah berenang, pasti lapar kan? Traveler bisa mengisi perut dengan beragam kuliner. Di tepi pantai terdapat beberapa pedagang yang menyediakan beragam olahan seafood segar yang menggoda. 

Selain itu traveler juga bisa bersantai di bean bag yang disediakan pedagang. Sembari menyeruput es kelapa muda, menatap hamparan laut berair jernih, siapa yang tidak mau?

detikTravel sarankan, jangan makan terlalu kenyang ya. Soalnya traveler harus menaiki anak tangga lagi untuk menuju ke atas tebing.(Linkar/*)

You can share this post!

Berita Lainnya
[Ikuti LinkarFakta.com Melalui Sosial Media]




Tulis Komentar