Pemko Pekanbaru beberapa waktu yang lalu sudah melakukan mutasi pejabat eselen III dan IV. Namun, setelah dilantik oleh Sekdako Pekanbaru Drs HM Noer MBS SH MSI MH ternyata ada yang tidak menerima jabatan yang diberikan tersebut.
Menyikapi hal itu Walikota Pekanbaru DR H Firdaus ST angkat bicara. Menurut orang nomor satu di Pekanbaru ini bahwa ia sangat menyayangkan jika ada pejabat yang diberikan amanah, tetapi tidak mau mengemban tugas yang diberikan tersebut.
"Tapi saya juga apresiasi atas langkah yang diambil oleh pejabat yang menerima jabatan itu. Sebab mereka belum siap mental dan lebih sportif. Karena terhormat mundur dari pada terima amanah, akan tetapi tidak bekerja. Sekali lagi saya berikan apresiasi kepada mereka, " terang Firdaus. Kamis (16/8).
Firdaus menambahkan, karena bagi pejabat yang akan mengemban amanah itu bukan hanya mampu. Namun, harus mau dan siap mental, sehingga pekerjaan yang dilaksanakan nantinya bisa berjalan dengan baik.
'Makanya mental harus siap. Kemudian mampu dan mau. Dengan begitu amanah yang diberikan bisa dilaksanakan dengan tanggungjawab, " ungkap Firdaus.
Diketahui ada dua ASN Dishub Pekanbaru yang diketahui bernama Zulkarnain menolak dilantik dari jabatan Kepala Sub Bagian Tata Usaha UPTD Pengujian Kendaraan Bermotor dan Susandra juga mengundurkan diri dari jabatan Kepala Sub Bagian Tata Usaha UPTD Parkir Dinas Perhubungan Kota Pekanbaru.(link/H)