Linkarfakta, PEKANBARU - Saat ini terdata sebanyak 188,4 ribu atau 5,72 persen masyarakat Riau menganggur. Diketahui, total angkatan kerja di Riau tercatat hingga Februari 2018 sebanyak 3,30 juta jiwa.

Informasi ini disampaikan Kepala Bidang (Kabid) Neraca Wilayah dan Analisis Statistik, Joni Kasmuri kepada media, Senin (7/5/2018). Dikatakan Joni, dari 3,30 juta angkatan kerja, 3,11 diantaranya bekerja di berbagai sektor.

"Sebesar 54,22 persen penduduk bekerja pada kegiatan informal, dan persentase pekerja informal turun 0,24 persen poin dibanding Februari 2017," terang Joni.

Lebih jauh diungkapkan Joni, jika dikategorikan pada berbagai lapangan pekerjaan dalam satu tahun terakhir, penduduk yang bekerja di Industri Pengolahan mengalami peningkatan, yakni sebesar 0,95 persen poin, kemudian disusul Administrasi Pemerintahan sebesar 0,83 persen poin, kemudian Perdagangan Besar dan Eceran sebesar 0,59 persen poin.

Kemudian, Jasa Kesehatan sebesar 0,32 persen poin, Informasi dan Komunikasi sebesar 0,28 persen poin, Konstruksi 0,23 persen poin, Jasa Pendidikan 0,20 persen poin, Pertambangan dan Penggalian 0,07 persen poin, Pengadaan Listrik dan Gas 0,04 persen poin, Real Estate 0,03 persen poin dan Jasa Perusahaan 0,02 persen poin.

"Februari 2018, terdapat 40,01 persen penduduk bekerja tidak penuh (jam kerja kurang dari 35 jam seminggu), mencakup 11,02 persen setengah penganggur dan 28,99 persen pekerja paruh waktu," pungkasnya.(link)