Linkarfakta.com,PEKANBARU - Diakhir masa jabatannya sebagai Camat Marpoyan Damai, Fiora Helmi tetap jalankan program smart city madani. Seperti sosialisasi yang dilakukan dihalaman Kantor Camat Marpoyan Damai, Selasa (9/4/2019) malam. Sosialisasi dihadiri
Forum Rt/Rw, LPM, FKPM, BKMT, PKK dan pengurus masjid.
"Malam hari ini kami melakukan sosialisasi dan penguatan program smart city madani dilingkungan Forum Rt dan Rw, LPM, FKPM, BKMT, PKK dan pengurus masjid, dan elemen lainnya. Tujuannya adalah percepatan bagaimana mewujudkan visi misi Walikota Pekanbaru mewujudkan Kota Pekanbaru Smart City yang Madani," terang Fiora Helmi.
Dalam kesempatan itu, Fiora Helmi yang kini akan menduduki posisi Camat Sail, menyinggung tentang penanganan sampah yang ada diwilayah Kecamatan Marpoyan Damai.
"Kemudian masalah lingkungan. Marpoyan Damai tercatat sebagai wilayah penghasil sampah terbesar, 60 ton perhari. Tentu ini harus kita jaga, kita kawal dengan semangat gotong-royong. Dimana filosofi kita sampah menjadi lawan, sampah menjadi kawan. Tentunya kita memilih sampah menjadi lawan. Artinya barang yang tidak bernilai bagaimana bisa menjadi bernilai," ujarnya.
Diakhir jabatannya sebagai Camat Marpoyan Damai, Fiora Helmi berharap program zakat dan Jumat Barokah tetap dijalankan.
"Dan mudah-mudahan diakhir masa kepemimpinan kami ini, kami berharap program zakat dan Jumat Barokah tetap dilanjutkan, sesuai dengan program bapak walikota smart city madani," tutupnya.
Diketahui, Rabu (10/4/2019) pagi, Fiora Helmi akan mengikuti serah terima jabatan (Sertijab) sebagai Camat Sail.(LF1)