Hukrim

Curi Tas Milik Pedagang, Suriani Nyaris Diamuk Massa di Pasar Panakkukang

news-details
Hukrim
Pelaku, Suriani di evakuasi petugas untuk menghindari amukan massa. Foto: Merdeka.com

Linkarfakta.com,Makasar - Seorang wanita berusia 40 tahun yang diketahui bernama Suriani nyaris di amuk massa di Pasar Panakkukang, Makasar. Penyebabnya, wanita ini nekat membawa lari tas ransel wanita milik Nuhaeda (26) berisi dua unit ponsel dan uang.

Menghindari massa yang sudah emosi, Suriani, terpaksa dievakuasi ke Mapolsek Panakkukang, Selasa pagi (11/12) pukul 10.15 wita.

Sebelum dievakuasi ke mapolsek, Suriani diamankan di kantor unit pasar Panakkukang. Warga khususnya sejumlah pedagang yang merasa selama ini kerap kehilangan uang dan mengenali perempuan itu, terlihat emosi dan bermaksud memukuli namun dihalang-halangi petugas.

Nuhaeda, korban copet terakhir menjelaskan, awalnya Suriani mau beli sembako. Berbagai jenis sembako dia ambil dan terakhir minyak goreng. Dia ambil sendiri di lemari kaca. Sementara Nuhaeda sibuk melayani langganan yang lain.

"Ada penjual ikan dekat lapak saya melihat Suriani keluar dari lapak saya dan jilbabnya menggembung seolah-olah menyembunyikan sesuatu. Penjual ikan curiga dan dia ikuti langkah perempuan itu. Setelah memastikan yang dalam dekapan perempuan itu adalah tas saya karena tali tas ransel kelihatan, saya ikut mengejar. Tas itu dibuang di dekat penjual pisang. Dia mengelak tadi sempat bawa lari tas saya. Tapi karena orang-orang sudah berkumpul akhirnya perempuan itu bilang, ambil tasnya bu. Tidak ada yang hilang dan lepaskan saya," tutur Nuhaeda, dikutip dari Merdeka.com.

Suriani yang ditemui di Mapolsek Panakkukang mengakui kalau dia bawa lari tas Nuhaeda, penjual sembako yang ditemuinya tadi pagi di pasar.

"Iya saya ambil tas tapi tidak sengaja. Saya memang ke pasar mau belanja. Ada uang di dompet saya, Rp 2 juta tapi itu uang kuliah anak saya," tutur Suriani menjawab sekenanya.

Azis, Kepala PD Pasar Panakkukang yang juga ditemui di Mapolsek Panakkukang mengatakan, perempuan yang diduga pencopet itu akui kalau dia ambil tas Nuhaeda tapi katanya baru kali ini mencopet.

"Kita serahkan ke polisi untuk memprosesnya lebih lanjut," ujar Azis.***

You can share this post!

Berita Lainnya
[Ikuti LinkarFakta.com Melalui Sosial Media]




Tulis Komentar