Linkarfakta.com - Seorang biksu yang diidentifikasi sebagai Rahul Walke tewas diterkam macan tutul ketika tengah bermeditasi di sebuah hutan di Negara Bagian Maharashtra, India, tepatnya di bawah pohon di hutan Tadoba.

"Dia tengah bermeditasi di hutan yang merupakan cagar harimau yang dilindungi. Walke sendiri memang tinggal di sebuah kuil Buddha yang ada di dalam hutan, namun dia berjalan terlalu jauh ke dalam hutan untuk bermeditasi," kata pejabat setempat, dikutip Merdeka.con dari BBC, Kamis (13/12).

Seorang biarawan berasal dari kuil yang sama menceritakan dia sempat mengunjungi Walke ke tempat meditasinya untuk mengantarkan makanan ketika melihat hewan tersebut tengah menyerang rekannya. Dia pun pergi dari tempat itu untuk mencari bantuan. Tetapi saat dia kembali dengan yang lain Walke sudah meninggal dunia.

Menanggapi kasus penyerangan ini, pejabat kehutanan setempat, GP Narawane, mengimbau para biarawan untuk tidak terlalu jauh masuk ke hutan. Hal ini untuk menghindari kasus serupa.

"Saya ingin meminta semua orang untuk tidak masuk ke dalam hutan," ujar Narawane.

Selain itu, Narawane juga mengatakan ada rencana untuk menangkap macan tutul tersebut.

"Kami telah menyiapkan dua kandang dan perangkap kamera, dan kami akan mencoba untuk menenangkan hewan itu," ungkapnya.

Pejabat pemerintah negara bagian menyatakan akan memberi keluarga Walke uang duka cita sebesar 1,2 juta rupee atau Rp 242,7 juta.

Sementara itu diinformasikan juga bahwa hutan Tadoba adalah rumah bagi 88 harimau. Tempat itu juga merupakan habitat bagi berbagai macam hewan lain mulai dari macan tutul, beruang sloth, hyena, dan luak madu.***